,

STRAIGHT BURET WITH STOP COCK

Buret adalah tabung gelas bertingkat dengan keran di salah satu ujungnya, untuk mengalirkan volume cairan yang diketahui, terutama dalam titrasi. Ini adalah tabung kaca yang panjang dan bertingkat, dengan stopcock di ujung bawahnya dan tabung kapiler yang meruncing di outlet stopcock. Aliran cairan dari tabung ke ujung buret dikendalikan oleh katup stopcock. Ada dua jenis utama buret; buret volumetrik dan buret piston. Sebuah buret volumetrik memberikan volume terukur cairan.

Buret adalah gelas ukur volumetrik yang digunakan dalam kimia analitik untuk pengeluaran cairan yang akurat, terutama salah satu reagen dalam titrasi.Tabung buret membawa tanda level dari mana volume cairan yang dikeluarkan dapat ditentukan

Buret digunakan untuk mengukur volume zat yang dikeluarkan, tetapi berbeda dengan silinder pengukur karena ukurannya diukur dari atas ke bawah. Oleh karena itu, perbedaan antara volume awal dan volume akhir sama dengan jumlah yang dikeluarkan.

Untuk mengukur jumlah larutan yang ditambahkan atau dikeluarkan, buret harus diamati setinggi mata langsung ke bagian bawah meniskus. Cairan dalam buret harus benar-benar bebas dari gelembung untuk memastikan pengukuran yang akurat. Perbedaan volume dapat dihitung dengan mengambil selisih volume akhir dan volume awal yang direkam. Penggunaan buret dengan larutan tidak berwarna dapat mempersulit pengamatan bagian bawah meniskus, sehingga teknik strip hitam dapat mempermudah pengamatan dan pencatatan pengukuran secara akurat.

Kapasitas :

  • 10 ml
  • 25 ml
  • 50 ml

📱 WhatsApp: 0823 0823 6085 

📧 Email: indonesiateknikcentrum@gmail.com

Buret Lurus dengan Keran (Straight Buret with Stopcock): Deskripsi, Keunggulan, Fungsi, dan Cara Penggunaan

 

Buret lurus dengan keran (straight buret with stopcock) adalah peralatan gelas laboratorium yang digunakan untuk mengeluarkan volume cairan yang sangat akurat dan terukur. Buret ini berbentuk tabung kaca panjang dengan skala volume yang terkalibrasi di sepanjang sisinya dan dilengkapi dengan sebuah keran (stopcock) di bagian bawah untuk mengontrol aliran cairan.


 

Keunggulan

 

  • Akurasi dan Presisi Tinggi: Buret dirancang untuk memberikan pengukuran volume yang sangat akurat. Skalanya yang terkalibrasi secara detail memungkinkan pembacaan hingga dua angka desimal (misalnya, 25,00 mL), menjadikannya alat yang presisi untuk titrasi.
  • Kontrol Aliran yang Halus: Keran (stopcock), yang sering terbuat dari kaca atau PTFE (Teflon), memungkinkan kontrol aliran cairan yang sangat halus. Anda bisa mengeluarkan cairan tetes demi tetes, yang sangat penting untuk mencapai titik akhir dalam titrasi.
  • Transparansi Unggul: Terbuat dari kaca borosilikat yang jernih, buret ini memungkinkan pengamatan yang mudah terhadap meniscus (permukaan cekung cairan) sehingga pembacaan volume bisa dilakukan dengan tepat.
  • Kemudahan Pembersihan: Desain lurus dan bahan kaca membuatnya mudah dibersihkan dan dibilas, mencegah kontaminasi silang antar eksperimen.

 

Fungsi

 

Fungsi utama buret lurus dengan keran adalah untuk titrasi, sebuah teknik analisis kimia yang digunakan untuk menentukan konsentrasi larutan yang tidak diketahui (analit) dengan menambahkan larutan standar (titran) secara bertahap.

Selain titrasi, buret juga digunakan untuk:

  • Mengeluarkan volume cairan yang sangat spesifik dan akurat dalam berbagai eksperimen kimia.
  • Menyiapkan larutan dengan konsentrasi yang sangat presisi di laboratorium.

 

Cara Penggunaan

 

  1. Siapkan Buret: Pastikan buret bersih dan kering. Bilas buret dengan sedikit larutan yang akan digunakan (titran) sebanyak 2-3 kali untuk menghilangkan sisa-sisa air atau zat lain. Pastikan keran tertutup.
  2. Isi Buret: Gunakan corong untuk mengisi buret dengan larutan titran hingga di atas tanda nol (0 mL). Pastikan tidak ada gelembung udara di dalam tabung buret atau di ujung bawah keran. Jika ada, buka keran untuk mengeluarkan gelembung tersebut.
  3. Atur Volume Awal: Turunkan volume cairan hingga meniscus berada tepat di tanda nol atau di nilai awal yang mudah dibaca. Pastikan mata Anda sejajar dengan meniscus saat membaca skala untuk menghindari kesalahan paralaks.
  4. Lakukan Titrasi: Tempatkan labu Erlenmeyer berisi analit di bawah buret. Buka keran secara perlahan untuk mengeluarkan titran. Aduk atau goyangkan labu Erlenmeyer secara konstan. Kurangi kecepatan aliran menjadi tetesan saat Anda mendekati titik akhir (ditandai dengan perubahan warna indikator).
  5. Baca Volume Akhir: Setelah mencapai titik akhir, tutup keran. Baca volume akhir cairan pada buret dengan presisi yang sama seperti saat membaca volume awal.
  6. Hitung Volume Terpakai: Kurangi volume akhir dengan volume awal untuk mendapatkan volume titran yang digunakan dalam eksperimen.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menggunakan buret lurus dengan keran secara efektif untuk mendapatkan hasil yang akurat dalam analisis kimia Anda.

Ulasan

Belum ada ulasan.

Jadilah yang pertama memberikan ulasan “STRAIGHT BURET WITH STOP COCK”

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *