Funnel Glass: Keunggulan, Fungsi, dan Cara Penggunaan
Funnel glass, atau sering juga disebut corong kaca, adalah peralatan laboratorium esensial yang terbuat dari kaca borosilikat. Desainnya yang sederhana namun efektif menjadikannya alat yang sangat penting dalam berbagai aplikasi ilmiah.
Keunggulan Funnel Glass
1. Tahan Kimia dan Panas Terbuat dari kaca borosilikat, funnel glass memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap bahan kimia korosif, asam, dan basa. Kaca ini juga tahan terhadap perubahan suhu ekstrem, sehingga aman digunakan untuk menyaring cairan panas tanpa khawatir pecah.
2. Transparan dan Mudah Dibersihkan Sifatnya yang transparan memungkinkan Anda untuk mengamati proses penyaringan secara langsung. Permukaan kaca yang halus juga membuatnya sangat mudah dibersihkan dan disterilkan, mencegah kontaminasi silang antar sampel.
3. Tahan Lama dan Kuat Kaca borosilikat dikenal karena kekuatannya. Jika digunakan dan dirawat dengan benar, funnel glass dapat bertahan sangat lama, menjadikannya investasi yang efisien untuk laboratorium.
Fungsi Funnel Glass
1. Menyaring Cairan Fungsi utamanya adalah untuk memisahkan padatan dari cairan. Funnel glass digunakan bersama dengan kertas saring (filter paper) untuk menyaring campuran, memastikan padatan tertahan di atas kertas saring sementara cairan (filtrat) mengalir ke wadah di bawahnya.
2. Memindahkan Cairan Corong ini sangat efektif untuk memindahkan cairan dari satu wadah ke wadah lain, terutama ke wadah dengan mulut yang sempit seperti labu ukur atau botol reagen. Ini membantu mencegah tumpahan dan memastikan transfer cairan berlangsung bersih dan akurat.
Cara Penggunaan Funnel Glass
Berikut adalah langkah-langkah dasar penggunaan funnel glass untuk menyaring cairan:
- Siapkan Peralatan: Letakkan funnel glass pada cincin statif atau penyangga lainnya, pastikan bagian bawahnya berada di atas wadah penampung (contohnya, labu erlenmeyer).
- Lipat Kertas Saring: Ambil selembar kertas saring dan lipat dua kali untuk membentuk kerucut. Tempatkan kertas saring yang sudah terlipat di dalam funnel glass.
- Basahi Kertas Saring: Gunakan sedikit pelarut (biasanya air distilasi) untuk membasahi kertas saring agar menempel dengan baik pada dinding corong. Pastikan tidak ada gelembung udara di antara kertas saring dan dinding kaca.
- Tuang Campuran: Tuang campuran yang akan disaring secara perlahan ke dalam funnel glass. Hindari menuang terlalu cepat agar cairan tidak meluap.
- Biarkan Mengalir: Biarkan cairan mengalir melalui kertas saring dan menetes ke wadah penampung. Padatan akan tertinggal di atas kertas saring, sementara cairan yang sudah tersaring akan terkumpul di bawahnya.
Dengan memahami keunggulan, fungsi, dan cara penggunaannya, Anda dapat memanfaatkan funnel glass secara optimal untuk berbagai kebutuhan di laboratorium. Alat ini adalah bukti nyata bahwa terkadang, alat yang paling sederhana adalah yang paling penting
Ulasan
Belum ada ulasan.